Minggu, 06 Februari 2011

Tentang Aksara Lontara




Berdasar teori diffusi kebudayaan, maka aksara lontara bugis makassar yang masuk dan dipakai di Mandar sejak jaman Todilaling, mutlak telah menjadi bagian dari budaya Mandar, contoh kasus, musik kroncong (Portugis), candi2 dan wayang ( India),dan batik yang dibawa kaum sufi dari pengembaraanya telah menjadi budaya jawa ( Jadi warisan dunia dari Indonesia). Tak ada bangsa di dunia yang bebas dari pengaruh dan mempengaruhi kecuali bangsa tsb tinggal di awan. Suku-suku pelaut spt Mandar, bugis, dan Makassar tentu besar kemungkinannya untuk dipengaruhi dan mempengaruhi.Aksara lontara bugis- makassar di Mandar telah mengalami penyesuaian, misalnya dengan tidak atau jarang menggunakan huruf nka, mpa, dan nca.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar