AYANGANG ( LAGU ) MANDAR Lagu yang syairnya bahasa mandar, dalam bahasa setempat disebut Ayangang Mandar. Dikenal berbagai jenis ayangang tradional diantaranya sbb 1. Ayangang Peondo. Dilagukan untuk meninabobokkan anak 2. Ayangang Tede. Di lagukan dengan iringan kecapi sambil menyindir pemuda / jejaka pengunjung ( terkadang juga lelaki yang sudah berkeluarga ) dengan gadis pe’oro ( gadis yang sengaja didudukkan menghadapi pakkacaping dengan mengenakan busana adat ). Lagu sindiran dilakukan silih berganti dan lelaki yang kena sindir biasanya akan masuk ke tengah arena pe’oro untuk mappamacco’ ( meletakkan sejumlah uang di depan si dia pe’oro yang telah disindirkan dengannya ). 3. Ayangang Tolo’. Dilagukan dengan iringan keke atau kecapi beriri kisah /ceri ta romantis atau heroik yang sungguh-sungguh pernah terjadi. 4 . Ayangang Tipalayo. Lagau yang berisi kerinduan seorang lelaki kepada keka sihnya. Biasanya lagu diiringi dengan petikan kecapi. Ayangang Tipalayo ada dua macam yaitu Tipalayo biasa dan Tipalayo Canandi. Dan banyak lagi ayangang – ayangang lain antara lain : Ayangang Nasaua’ di Alangang, Ayangang To menjari Luyung, Ayangang La yauela. Dll. ’
Tidak ada komentar:
Posting Komentar