Tampilkan postingan dengan label puisi nelayan mandar. Tampilkan semua postingan
Tampilkan postingan dengan label puisi nelayan mandar. Tampilkan semua postingan

Minggu, 10 Juli 2011

Nelayan Mandar

di jantung laut nelayan mandar itu resah dan galau hatinya, bukan takut pada gelombang yang sewaktu-waktu bisa bertepuk, baginya itu hanya siulan angin, ia kenal betul watak temannya, ia hanya khawatir kalau- kalau istrinya yang jiwanya mandar sampai ketulang sumsum, baik, punya cinta seluas laut, mencuci bajunya yang telah lusuh, resapan bau derita mereka.........