Seni Rupa

Apresiasi Seni Lukis

lukisan realisme naturalisme >> serupa tapi tak sama
"Tatapan Cinta" oil on canvas, karya Herri Soedjarwanto 
koleksi Museum Rudana.  
Pada dasarnya, ini termasuk lukisan wajah, naturalisme. Tapi melihat interaksi figur (isi lukisan ) bisa dimasukkan kedalam romantisme, bahkan ada yang menyebut realisme karena perasaan cinta mereka terlihat "hidup" dan "nyata (realistis)", selain tentu saja karena karakter manusia, juga karena karakter bahan / benda yang dilukis begitu akurat.    
G7FSU79ERVSW
Orang sering bertanya apa sih bedanya lukisan realisme dengan naturalisme?

Ada yang bilang lukisan realisme dan naturalisme itu sama saja , hanya beda istilah. Ada lagi yang bilang ,itu dua aliran ( isme ) yang berbeda. Lukisan realisme itu lukisan yang sesuai kenyataan ( real=nyata ), naturalisme yang sesuai dengan alam (nature=alam). Jadi kalau melukiskan sesuatu sampai terlihat nyata, itu realisme.Bila melukiskan sesuatu dan terlihat alamiah itu naturalisme.Biasanya dalam diskusi atau obrolan santai hal seperti tak pernah dibicarakan tuntas..Sehingga yang tergambar dalam benak kebanyakan  orang bila disebutkan lukisan naturalisme adalah lukisan pemandangan alam yang indah permai ,  ketika disebut lukisan realisme yang tergambar adalah lukisan yang obyeknya terlihat  nyata, tapi yang bukan pemandangan.. Memang ada benarnya juga sih... tapi masih kurang banyak , kurang lengkap dan  kurang pas untuk bisa memahami beragam lukisan yang terdapat dalam lingkup realisme naturalisme. 



"Jagung di dapur" , oil on canvas, karya : Herri Soedjarwanto.
Secara umum, lukisan jenis alam benda seperti ini, bunga, buah, berbagai jenis hewan dan sebagainya, paling mudah digolongkan kedalam naturalisme. Meskipun terkadang dalam keadaan obyek tertentu, dengan komposisi tertentu, sehingga memunculkan ide , gagasan atau kesan lain, ada juga yang bisa masuk ke wilayah realisme



Kalau kita tanyakan hal itu pada para pakar dan pengamat , maka jawabannyapun  berbeda-beda. Sepuluh orang akan punya sepuluh macam jawaban yang berbeda pula. Akhirnya kita toh harus memutuskan sendiri, jawaban mana yang paling tepat, atau campuran jawaban yang manakah yang paling pas..
Jadiii... kesimpulannya , kemanapun / pada siapapun kita bertanya akhirnya toh pertanyaan itu akan selalu kembali pada kita dan menuntut diri kita sendiri. untuk menjawabnya.!! ..
Berdasarkan fakta itu saya pikir,..siapapun bisa dan sah-sah saja memberi jawaban.atas pertanyaan itu atau pertanyaan apapun. Apalagi pelukis sebagai pelaku yang  mengalami sendiri, bergelut dengan proses kreatifnya, mungkin ada sedikit beda nilai karena  sudut pandang berbeda. Ini merupakan nilai plus yang bisa dipetik oleh para pakar dan pengamat yang lebih banyak melihat dari sisi diluar pelukisnya saja..

 "Menikmati Hari Tua"oil/canvas karya Herri Soedjarwanto
Secara umum termasuk naturalisme. Tapi karena kekuatan watak, jiwa dan karakter orangnya, yang berhasil dimunculkan dengan sangat menonjol, sehingga  nampak sekali terbaca di wajahnya, maka orang dengan mudah menyebutnya realisme naturalisme. Karena lukisan yang nampaknya "sederhana " ini, berhasil melampaui ciri naturalisme yang hanya "sekedar" memindahkan bentuk fisik..




Bedanya, bila orang-orang 'pinter' itu bicara, dengan kata-kata didasari argumen:".. menurut pendapat  Profesor Anu dan Doktor Inu maupun tokoh Itu......begini begitu.....dst...." , maka orang bodo seperti saya akan merasa cukup pede bisa bicara berdasar pengalaman dan intuisi dengan bahasa sederhana : "... menurut pendapat saya …begini lhoo........"

Realisme itu adalah istilah untuk  isinya, semangatnya, jiwanya, rohnya… sebuah lukisan. Sedangkan naturalisme itu adalah : istilah untuk bentuk fisiknya, kulitnya, bungkusnya, tampak luarnya.

Penjelasan
--Lukisan realisme adalah lukisan yang menggambarkan, melukiskan, ,menceritakan, berbicara tentang sebuah realita, kenyataan dalam kehidupan pribadi maupun realita yang hidup dalam masyarakat.
--Apabila dalam penggambarannya / tehnik ungkapnya mengambil bentuk-bentuk fisik  alami, dengan anatomi, proporsi dan perspektif yang tepat dan ‘hidup’ , maka disebutlah  itu ‘lukisan realisme naturalisme’ atau sering disebut lukisan realisme saja.


Lho? apa ada  lukisan realisme yang mengambil bentuk fisik bukan naturalism?
Ada banyak , misalnya lukisan karya Picasso “Guernica” , melukiskan realita spanyol dbawah nazi dalam balutan kubisme , Karya Affandi , “Pengemis” adalah sebuah realita kehidupan dalam bentuk  ekspresionisme. Dan masih  banyak lagi, seperti karya Hendra Gunawan dan sebagainya...




"Menunggu" oil / canvas, karya Herri Soedjarwanto
Pada dasarnya termasuk naturalisme. Tapi bila diperhatikan dan "didengarkan" sungguh-sungguh lukisan sederhana ini ternyata berbicara dan bercerita banyak . sehingga spontan penonton / pengamat akan menyebutnya  lukisan realisme naturalisme atau umumnya : lukisan realisme saja.


Nah saya pikir sekarang makin lebih jelas, apa sih yang dimaksud dengan lukisan naturalisme?  
Yaitu lukisan yang menggambarkan, melukiskan, menampilkan bentuk ‘alam’ ( benda, pemandangan , manusia) secara apa adanya.,Lukisan yang tak bermaksud untuk bercerita tentang realita kehidupan, tapi “sekadar” menyalin dan memindahkan alam ke atas kanvas.. Tapi jangan salah…buru-buru harus saya katakan jangan pernah meremehkan kata “sekedar” . Karena sejatinya dibutuhkan teknik luar biasa untuk dapat “menghadirkan alam” diatas kanvas. Tehnik melukis tinggi yang harus dipelajari bertahun-tahun dengan ketekunan luarbiasa pula... 


"Suasana Pagi di Padepokan Klampis Ireng " oil / canvas, karya Herri Soedjarwanto.
Secara umum, lukisan pemandangan seperti ini,  paling mudah digolongkan kedalam naturalisme. Meskipun terkadang dalam keadaan obyek tertentu, dengan komposisi tertentu, sehingga memunculkan ide gagasan dan kesan lain, ada juga yang bisa disebut realisme...

Bagaimana..?  apakah bisa dipahami? Atau masih bingung juga,.?  klik disini dan disini untuk melihat contoh  lukisan lebih banyak.
G7FSU79ERVSW
You might also like:

0 komentar:


Poskan Komentar


Posting Lebih Baru Posting Lama 1. Apresiasi Seni LukisbstrakCat : Acrylic/cat airUkuran : 80x60 cmHarga : Rp 130.000Tahun : 2010Hubungi Bagian Pemasaran kami di : 081805333015 [Dedy],087861748824 [Sastrawan], 0874787811 [Wisnu] || atau E-mail : moserver@rocketmail....

Code A-023


AbstrakCat : Acrylic/cat airUkuran : 120x80 80x40 80x40 80x40 cmHarga : Rp 350.000Tahun : 2010Hubungi Bagian Pemasaran kami di : 081805333015, atau E-mail : moserver@rocketmail....

Code A-023


AbstrakCat : Acrylic/cat airUkuran : 110x110 30x110 40x80 30x110 cmHarga : Rp 300.000Tahun : 2010Hubungi Bagian Pemasaran kami di : 081805333015, atau E-mail : moserver@rocketmail....

Code A-022


AbstrakCat : Acrylic/cat airUkuran : 30cm x 90cm 40cm x 70cm 60 cm x 40 cmHarga : Rp 350.000Tahun : 2010Hubungi Bagian Pemasaran kami di : 081805333015, atau E-mail : moserver@rocketmail....

Code A-021


AbstrakCat : Acrylic/cat airUkuran : 110x90 cmHarga : Rp 200.000Tahun : 2010Hubungi Bagian Pemasaran kami di : 081805333015, atau E-mail : moserver@rocketmail....

Kamis, 28 Januari 2010


Code A-20


AbstrakCat : Acrylic/cat airUkuran : 110x90 110x30 110x30 110x30 cmHarga : Rp 250.000Tahun : 2010Hubungi Bagian Pemasaran kami di : 081805333015, atau E-mail : moserver@rocketmail....

Code A-018


AbstrakCat : Acrylic/cat airUkuran : 140x110 80x40 110x30 110x30 80x40 cmHarga : Rp 420.000/negoTahun : 2010Hubungi Bagian Pemasaran kami di : 081805333015, atau E-mail : moserver@rocketmail....

Code A-015


AbstrakCat : Acrylic/cat airUkuran : 135x90-90x55-80x40-50x40 cmHarga : Rp 350.000/negoTahun : 2009Hubungi Bagian Pemasaran kami di : 081805333015, atau E-mail : moserver@rocketmail....

Selasa, 24 November 2009


Code A-013


Times of LifeCat : Acrylic/cat airUkuran : 60 cm x 80 cmHarga : Rp 150.000/negoTahun : 2009Hubungi Bagian Pemasaran kami di : 081805333015, atau E-mail : moserver@rocketmail....

Code A-012


Ocean ColorCat : Acrylic/cat airUkuran : 45 cm x 70 cm x 3Harga : Rp 140.000/pcsTahun : 2009Hubungi Bagian Pemasaran kami di : 081805333015, atau E-mail : moserver@rocketmail....

Code A-011


Bambu AmbstrakCat : Acrylic/cat airUkuran : 45 cm x 70 cmHarga : Rp 100.000/negoTahun : 2009Hubungi Bagian Pemasaran kami di : 081805333015, atau E-mail : moserver@rocketmail....

Code A-014


Bamboo ForestCat : Acrylic/cat airUkuran : 60 cm x 80 cmHarga : Rp 85.000/pcsTahun : 2009Hubungi Bagian Pemasaran kami di : 081805333015, atau E-mail : moserver@rocketmail....

Code A-010


Ocean ColorCat : Acrylic/cat airUkuran : 80 cm x 100 cmHarga : Rp 195.000/negoTahun : 2009Hubungi Bagian Pemasaran kami di : 081805333015, atau E-mail : moserver@rocketmail....

Code A-009


Ocean ColorCat : Acrylic/cat airUkuran : 60 cm x 80 cm x 4Harga : Rp 130.000/pcsTahun : 2009Hubungi Bagian Pemasaran kami di : 081805333015, atau E-mail : moserver@rocketmail....

Code A-008


Music of LifeCat : Acrylic/cat airUkuran : GabungHarga : Rp 300.000/pcsTahun : 2009Hubungi Bagian Pemasaran kami di : 081805333015, atau E-mail : moserver@rocketmail....

Code A-007


Ocean ColorCat : Acrylic/cat airUkuran : 45 cm x 70 cm x 3Harga : Rp 85.000/pcsTahun : 2009Hubungi Bagian Pemasaran kami di : 081805333015, atau E-mail : moserver@rocketmail....

Senin, 23 November 2009


Code A-001


Putri KembarSebenarnya Lukisan abstrak dengan corak warna dan model seperti ini sudah banyak beredar di pasaran, namun perbedaannya adalah D & A Gallery menawarkan harga yang lebih murah, kami menawarkan lukisan dengan detail sebagai berikut :Cat : Acrylic/cat airUkuran : 60 cm x 80 cmHarga : Rp 175.000/negoTahun : 2009Produk...

Senin, 26 Oktober 2009


Kumpulan Lukisan Abstrak


Kode A-101Cat : Acrylic/cat airUkuran : 45 cm x 100 cmHarga : Rp 80.000/negoTahun : 2009Hubungi Bagian pemasaran di Hp : 081805333015, atau E-mail : moserver@rocketmail.comKode A-102Cat : Acrylic/cat airUkuran : 45 cm x 100 cmHarga : Rp 75.000/negoTahun : 2009Hubungi Bagian pemasaran di Hp : 081805333015,...

Lukisan Bali, Koleksi Bernilai Tinggi

DARI NYOMAN GUNARSA SAMPAI ANTONIO BLANCO
Kenal lukisan “Mona Lisa”? Kenal dong, itu kan karya Leonardo da Vinci. Tahu “Sun Flower”nya Van Gogh? Ya iyalah, lukisan itu dibuat tahun 1888 di Arles, Perancis. Pernah melihat “The Nightwatch” karya Rembrandt? So pasti, itu lukisan paling terkenal! Kalau lukisan “Legong Dancers” milik I Nyoman Gunarsa? Mmm … sebentar, kayaknya pernah dengar sih. Suka lukisan I Gusti Nyoman Lempad? Waduh, siapa tuh …?
Ada kalanya kita begitu akrab dengan lukisan hasil karya bangsa Barat, tapi kurang mengenal pelukis-pelukis hebat bangsa kita sendiri, apalagi mengapresiasi lukisan-lukisan mereka. Sebelum menjelajah ke seluruh Nusantara, kita berkenalan dengan pelukis-pelukis Bali dulu yuuk …
I Nyoman Gunarsa adalah salah satu pelukis hebat yang lahir di Klungkung pada 15 April 1944. Ia memperoleh pendidikan seni di ASRI (Akademi seni Rupa Indonesia) Yogyakarta. Di Yogya pula, Nyoman Gunarsa mendirikan museum seni, yang mulai dibangun pada tahun 1987 dan diresmikan pada 31 Maret 1989 oleh Claire Wolfowitz, isteri Dubes Amerika untuk Indonesia pada waktu itu, Paul Wolfowitz. Saat ini Nyoman Gunarsa tinggal di Bali, dan masih terus melukis.

Mengagumi lukisan Nyoman Gunarsa di sebuah gallery seni di Ubud, Bali.

“Saya melukis garis sebagaimana saya bernyanyi, dan saya meletakkan warna sebagaimana saya menari” demikian kata Nyoman Gunarsa. Hasil karyanya memperlihatkan kebebasan, baik dalam garis maupun warna. Lukisan-lukisan Gunarsa sudah beredar di balai-balai lelang seni di luar negri, dan memperoleh harga yang sangat tinggi. Saya jatuh cinta pada lukisan di atas, tapi patah hati dengan harganya yang mencapai 100 juta rupiah …
Bali, khususnya Ubud, memang tempat kelahiran para pelukis besar. Keindahan alam Bali yang luar biasa juga telah memikat banyak pelukis asing untuk melupakan negeri kelahirannya dan menetap di Pulau Dewata. Don Antonio Blanco adalah salah satunya. Pelukis kelahiran Spanyol tahun 1911 ini sangat piawai melukiskan keindahan wanita. Model yang dipakai adalah isterinya sendiri, Ni Ronji, dan anak sulungnya, Tjempaka Blanco. Blanco meninggal tahun 1999 dalam usia 88 tahun, dan jenazahnya di’aben’ dengan upacara Hindu Bali. Putranya, Made mario Blanco meneruskan jejak sang ayah menjadi pelukis, sekarang tinggal di rumah sekaligus museum Antonio Blanco di Ubud.


Lukisan diri Antonio Blanco ketika masih muda
Selain Antonio Blanco, salah seorang pelukis Barat yang juga menjadi ‘orang Bali’ adalah Le Majeur. Pelukis asal Perancis ini juga beristrikan wanita Bali, bernama Ni Polok. Kisah hidup Ni Polok yang mengharukan, bagaimana ia ditempa oleh Le Majeur dari seorang gadis desa yang buta huruf menjadi wanita Bali yang ulet, ditulis oleh Yati Maryati Wiharja sekitar tahun 1980an. Sama seperti Blanco, Le Majeur juga menjadikan Ni Polok sebagai model lukisannya. Mengharukan membaca bagaimana Ni Polok harus berbaring berjam-jam di pasir yang panas tanpa pakaian ketika menjadi model lukisan suaminya, tanpa sedikitpun berani bergerak apalagi protes …
I Gusti Nyoman Lempad, pelukis legendaris Bali yang dilahirkan di Bedahulu tahun 1862 ini juga dikenal sebagai ‘undagi’ (perencana bangunan tradisional) dan ‘sangging’ (pembuat perangkat untuk upacara ngaben). Tahun 1970 ia mendapatkan Anugerah Seni dalam bidang seni lukis dari Pemerintah Indonesia, dan pada tahun 1982 menerima penghargaan Dharma Kusuma dari Pemda Bali.

Lukisan I Gusti Nyoman Lempad
Selain pelukis-pelukis besar di atas, masih banyak pelukis-pelukis Bali yang karyanya sangat indah. Made Wianta adalah salah satu pelukis generasi sekarang yang karyanya menjulang di jagat seni lukis.
Berkeliling gallery lukisan di Bali benar-benar wisata mata dan wisata nurani yang menghanyutkan. Sayangnya, setiap lukisan yang saya taksir selalu berharga di atas 50 juta (aduhai!), sehingga akhirnya saya cukup puas dengan menikmati saja lukisan-lukisan indah itu, tidak berani lagi bertanya berapa harganya …
Tetapi sebenarnya — sebagaimana saya tulis di depan — harga lukisan sangat relatif, dan tidak ada standarnya. Kalau kita benar-benar menyukai sebuah lukisan, dan sang pelukis memiliki ‘chemistry’ kepada kita (maksudnya ‘sreg’ kepada kita), dia bisa saja menurunkan harga lukisan atau bahkan memberikannya secara cuma-cuma kepada kita. Yah, persis seperti kakak saya, yang karena saya tidak mau membeli anthuriumnya, akhirnya malah memberikan 4 pot anthurium dan aglaonema kepada saya (baca Gelombang Cinta, Mahal Tiada Tara
Di sebuah galeri, saya jatuh cinta pada sebuah lukisan penari bali karya Made Wianta, tapi ya itu tadi … harganya 60 juta. Jelas saya langsung mengkeret. Staf galeri, melihat saya benar-benar berminat, menanyakan berapa harga yang bersedia saya bayar. Dia akan menelepon Wianta, siapa tahu Wianta mau melepaskan lukisannya. Laah … saya tetap saja tidak bisa menyebutkan angka. Harga 60 juta, mau saya tawar berapa? Masak saya bilang 6 juta? Nanti Wianta malah tersinggung, kan? Waktu itu saya belum tahu, kalau Wianta adalah salah satu pelukis papan atas yang harga lukisannya bisa di atas 100 juta. Nyesel juga saya tidak mau menemui Wianta sendiri. Siapa tahu, setelah bertemu, dia malah menghadiahkan lukisan itu kepada saya …. Olala!


Lukisan beraliran impressionisme ini harganya Rp. 70 juta rupiah. Tapi memang luar biasa bagus, dan ukurannya cukup besar, sekitar 2 x 1,5 meter

Tidak semua lukisan Bali mahal. Lukisan tradisional seperti ini bisa diperoleh dengan harga beberapa ratus ribu rupiah saja.

Mengamati lukisan-lukisan yang dipajang di sebuah gallery seni di Ubud.

Tidak hanya lukisannya yang indah, gallerynyapun canteeek …
Tidak ada ruginya mengoleksi salah satu lukisan Bali di rumah. Tentu saja pilih lukisan yang harganya sesuai dengan rumah kita. Pasti lucu sekali kalau kita tinggal di rumah RSSSSSSSS (rumah sangat sederhana sehingga selonjor sedikit saja susah sekali) tapi mengoleksi lukisan seharga ratusan juta …
Be the first to like this post.

52

Hi, SYAFIYULLAH [ My Slide | Sign Out ] Help
1. Create Slide Show 2. Save Slide Show 3. Share Slide Show

Slideshow Details


Please enter a title
Please enter a valid title

Options:

Directed by


Please enter a name
Please enter a valid name
Sorry! Email already in use or incorrect password.

Please wait

Classic
Add caption

Stars in this Show

Name:

Please enter a name


Privacy Policy   Terms of Use   Copyright    (Last Updated: September 25, 2009)